AMALAN BULAN MUHARRAM

            

JANGAN SIA- SIAKAN BULAN MUHARRAM, LAKUKAN TIGA AMALAN INI.

Bulan Muharram menjadi salah satu bulan yang sangat begitu spesial bagi umat islam . Mengapa demikian ? sebab bulan Muharram memilliki banyak keutamaan , kemuliaan dan keberkahan , karena tergolong sebagai salah satu dari empat bulan suci , sebagaimana Rasulullah SAW bersabda , “ Waktu berputar sebagaimana keadaan semula ketika Allah menciptakan langit dan bumi . Satu tshun itu ada dua belas bulan . Diantaranya ada empat bulan suci. Tiga bulan berturut – turut yaitu Dzulqaidah , Dzulhijjah, Muharram . Dan satu bulan lagi adalah Rajab yang terletak antara Jamadil Akhir dan Sya’ban ( H.R Muslim ).

Dalam bulan Muharram umat islam dilarang untuk melakukan perbuatan maksiat . Seperti yang difirmankan oleh Allah SWT dalam surat Attaubah ayat 36. Dalam ayat tersebut Allah berfirman ,” Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan , dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi ,diantaranya empat bulan haram , Itulah agama yang lurus , maka janganlah kamu menganiaya dirimu dalam bulan yang empat itu. ( Attaubah : 36)

Dengan demikian uimat islam dilarang melakukan perbuatan maksiat dalam bulan Muharram . Sehingga umat islam hendaknya melakukan amalan – amalan yang baik yang dapat menambah pundi – pundi pahalanya.. Rupanya ada tiga macam amalan  sunnah yang hendaknya  d ilakukan  oleh umat islam di dalam bulan Muharram . Lalu apa sajakahketiga  amalan – malan sunnah tersebut ?

Pertama , yaitu melaksanakan amalan  puasa tasu’a . Puasa sunnah tasu’a dilakukan sehari sebelum puasa hari Asyura . Tepatnya yaitu pada tanggal 9 Muharram, menurut Imam Nawawi r.a  Puasa tasu’a dilaksanakan untuk menyelisihi kaum yahudi yang hanya berpuasa pada tanggal 10 Muharram saja.  Selain itu juga untuk menyambung  puasa hari Asyura dengan puasa dihari lainnya.

Kedua , melaksanakan amlan puasa Asyura yang dapat mengugurkan dosa selama setahun kebelakang / satu tahun yang lewat.. Puasa Asyura dilakukan pada tanggal 10 Muharam. Abu Qhatadah  Al-Anshory berkata, “ Rasulullah saw ditanya mengenai keutamaan puasa ? , “ Puasa Arafah akan menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang .” Beliau juga ditanya mengenai keutamaan puasa Asyura? Beliau menjawab “ Puasa Asyura akan menghapus dosa setahun yang lalu.” ( H.R Muslim no 1162 ).

Kemudian yang ketiga  yaitu bersedekah kepada anak – anak yatim piatu pada bulan Muharram . Tepatnya yaitu pada tanggal 10 Muharram. Apabila ada seseorang menyantuni anak yatim pada tanggal tersebut niscaya Allah akan menaikkan derajat orang tersebut.  

Bagikan Artikel ini